Indonesia Fundraising Award Beri Apresiasi Lembaga Fundraising

Indonesia Fundraising Award adalah sebuah event untuk meningkatkan semangat dan motivasi para pelaku fundraising khususnya lembaga-lembaga zakat dan lembaga kemanusiaan, sehingga akan membangkitkan fundraising untuk membantu memberdayakan dan menyejahterakan masyarakat Indonesia.
Indonesia Fundraising Award 2020 Berikan Apresiasi Kepada Lembaga Fundraising di Indonesia

Indonesia Fundraising Award 2020

Event perdana ini digelar secara daring melalui aplikasi zoom, dan disiarkan langsung melalui Radio RAS FM pada 9 Juli 2020. IFA sendiri merupakan penghargaan bagi lembaga sosial dan fundraising di Indonesia atas kiprahnya memberdayakan sesama.

Pada acara tersebut, Riza sebagai host yang didampingi oleh Arilina F. Saliman, salah satu dewan juri sekaligus CEO Institut Fundraising Indonesia.

IFI juga mengundang media massa, media online, tokoh, dan puluhan blogger Indonesia untuk turut menyaksikan penganugerahan kategori lembaga fundraising terbaik dan tokoh pendukung gerakan fundraising di Indonesia.

Tujuan Indonesia Fundraising Award yaitu memberikan apresiasi pada lembaga fundraising yang telah berkiprah dalam sosial kemanusiaan di Indonesia. Lembaga-lembaga tersebut patut diberikan apresiasi karena telah menggerakkan kepercayaan publik untuk terus berbagi terhadap sesama.

Profil Dewan Juri IFA

Proses penjurian dilakukan oleh tiga dewan juri, yang kesemuanya tidak mewakili lembaga fundraising apapun. Tujuannya tidak lain agar proses penilaian dapat dilakukan secara netral dan objektif. Berikut adalah profil dari ketiga dewan juri IFA 2020.

1. Ahamad Juwaini (Ketua Dewan Juri IFA 2020)

Riwayat Karir:
2019 - sekarang : Direktur KNKS
2013 - 2016 : Presiden Direktur Dompet Dhuafa
2009 - Anggota lokal Assessment PPPATK
2004 - 2005 : Direktur IMZ
1995 - 1996 : Konsultan Manajemen West Java Skill Project
1994 - 1995 : Konsultan Manajemen Lembaga Manajemen UNPAD

2. Arlina F. Saliman

Riwayat Karir:
2010 - 2013 : General Manager Fundraising Dompet Dhuafa
2014 - 2015 : Direktur Fundraising ACT
2013 - sekarang : Direktur IFI
2015 - sekarang : Konsultan Fundraising di lembaga zakat dan kemanusiaan

3. Agus Budiyanto

Riwayat Karir:
2017 - 2018 : Kepala Sekolah Amil Indonesia
2018 - sekarang : Direktur Eksekutif Forum Zakat

Dewan juri pada ajang Indonesia Fundraising Award 2020 ini adalah orang-orang yang sudah berpengalaman di lembaga penggalangan dana

Tahap Penjurian

Penilaian dilakukan melalui serangkaian kegiatan, mulai dari tahap pengumpulan data untuk seleksi administrasi, proses seleksi nominasi awal secara administrasi, hingga sampai pada tahap melakukan kategorisasi-kategorisasi dari peserta dan nominator calon pemenang ditiap-tiap kategori.

Proses penjurian dilakukan berdasarkan tabulasi dan penetapan data, serta analisa data dengan menggunakan serangkaian metode untuk menilai dan mengukur performance fundraising dari lembaga-lembaga yang dinilai, hingga memutuskan pemenang di IFA 2020.

Rangkaian kegiatan tersebut bertujuan untuk melakukan penilaian terhadap lembaga-lembaga fundraising di tanah air yang memiliki praktek dalam penggalangan dana di masyarakat. Waktu pelaksanaan penjurian dilakukan sejak bulan Januari hingga bulan Maret 2020.

Keputusan dewan juri bersifat mutlak dan tidak dapat diganggu gugat berdasarkan azas fairness yang benar-benar mengkomparasikan setiap lembaga, sekaligus menilai dari performance setiap lembaga fundraising.

Kategori Pemenang Indonesia Fundraising Award 2020

Semua nominasi pemenang adalah lembaga-lembaga fundraising yang terbukti telah memberi banyak kebaikan pada masyarakat Indonesia. Berikut adalah 15 lembaga fundraising dan salah satu tokoh spesial pendukung gerakan fundraising Indonesia sebagai pemenang pada ajang IFA 2020 dari setiap kategori.

Kategori Pemenang Indonesia Fundraising Award 2020 Yang Digelar oleh Institut Fundraising Indonesia

1. Kategori Fundraising Zakat Terbaik

Dipilihnya kategori tersebut karena dengan adanya lembaga zakat yang semakin berkembang, kampanye sosial kemanusiaan yang semakin marak, menjadikan masyarakat semakin mudah dan tertarik untuk mendonasikan dananya.

Nominasi kategori fundraising zakat terbaik yaitu Yatim Mandiri, Dompet Dhuafa, Nurul Hayat dan DT Peduli. Pemenang dari kategori tersebut diraih oleh Dompet Dhuafa yang sudah 27 tahun membentangkan kebaikan zakat kepada lebih dari 19 juta penerima manfaat.
Baca juga:
Ucapan terima kasih disampaikan oleh Direktur Utama Dompet Dhuafa atas pemberian penghargaan dari Institut Fundraising Indonesia pada ajang IFA 2020 sebagai pemenang dalam kategori tersebut.

Menurut drg. Imam Ruliyawan, penghargaan sebagai fundraising zakat terbaik bukanlah tujuan Dompet Dhuafa, tetapi tujuan utama Dompet Dhuafa adalah memastikan zakat yang dititipkan masyarakat bisa disalurkan kepada yang berhak. Atas dasar itu kepercayaan makin tumbuh dan lembaga zakat yang lain juga makin berkembang.

2. Kategori Fundraising Infak Terbaik

Kategori ini dipilih karena Indonesia termasuk lima negara yang kental dengan budaya gotong royong dan suka berderma, sehingga menjadikan perkembangan lembaga penggalang dana tumbuh dengan cepat.

Hal itulah yang menjadikan semakin banyaknya lembaga sosial yang muncul dan berkembang bersama-sama karena potensi kedermawanan masyarakat Indonesia. Nominasi kategori fundraising infak terbaik yaitu Yatim Mandiri, BMH (Baitul Mal Hidayatullah), LAZIS NU dan PPA Darul Qur'an.

Sebagai pemenangnya diraih oleh Baitul Mal Hidayatullah (BMH). BMH telah berhasil mengelola infak ke seluruh daerah di Indonesia. Setidaknya terdapat 287 pesantren telah eksis dan berkiprah, 5213 Dai tersebar di Nusantara, ribuan keluarga dhuafa telah terberdayakan dan mandiri, serta ribuan anak usia sekolah mendapatkan pendidikan yang layak.

Ucapan terima kasih disampaikan oleh T. Lukman Fitriansyah, Direktur Marketing BMH atas kepercayaan masyarakat kepada BMH, sehingga mendapatkan penghargaan dari Institut Fundraising Indonesia sebagai fundraising infak terbaik. Harapannya semoga menjadi inspirasi dan motivasi bagi syiar gerakan zakat di Indonesia.

3. Kategori Fundraising Kemanusiaan Terbaik 

Nominasi kategori fundraising kemanusiaan terbaik adalah ACT dan Human Initiative. Sebagai pemenangnya diraih oleh ACT (Aksi Cepat Tanggap). ACT telah banyak berkiprah secara aktif dalam bencana-bencana alam dan kemanusiaan baik di dalam negeri maupun luar negeri.

Ucapan syukur disampaikan oleh Presiden ACT, Ibnu Hajar karena telah memilih ACT sebagai lembaga fundraising kemanusiaan terbaik dari Institut Fundraising Indonesia.

Harapannya melalui penghargaan tersebut menjadi spirit bagi ACT untuk terus memperbaiki setiap program yang dilakukan, kreativitas yang harus diciptakan, serta mengajak sebanyak-banyaknya masyarakat untuk peduli dan menciptakan program-program terbaik untuk memberikan bantuan sekaligus solusi masalah kemanusiaan di Indonesia maupun dunia.

4. Kategori Fundraising Kurban Terbaik

Banyaknya lembaga kampanye penggalangan dana kurban yang memiliki berbagai program pemberdayaan fundraising kurban agar tidak hanya tumbuh di kota, tetapi harus tumbuh hingga ke pelosok desa, tujuannya agar penerima manfaat kurban lebih merata.

Nominasi kategori fundraising kurban terbaik yaitu Dompet Dhuafa, ACT, LAZIS NU dan Human Initiative. Sebagai pemenang kategori tersebut diraih oleh LAZIS NU.

Terima kasih juga disampaikan oleh Achmad Sudrajat, Chairman LAZIS NU kepada IFI karena telah sukses melaksanakan IFA 2020, dan atas penganugerahan kategori fundraising kurban terbaik. Harapannya semoga LAZIS NU terus melakukan yang terbaik bagi anak bangsa.

5. Kategori Fundraising CSR Terbaik

Kategori ini dipilih karena banyak lembaga-lembaga zakat dan kemanusiaan yang mensinergikan programnya dengan korporasi untuk mendukung kepercayaan masyarakat kepada perusahaaan.

Nominasi kategori fundraising CSR terbaik yaitu Dompet Dhuafa, Human Initiative dan BAZNAS. Sebagai pemenang pada kategori tersebut diraih Human Initiative. Human Initiative mendapat penghargaan dari BNPB karena dinilai telah berjasa mendukung Pemerintah dalam penanggulangan bencana tahun 2018. Human Initiative juga semakin dipercaya menyalurkan CSR-CSR dari korporat.

Hal senada juga disampaikan oleh Tomy Hendrajati sebagai Presiden Human Initiative kepada IFI karena telah memberikan apresiasi atas kinerja organisasi dalam melakukan penggalangan dana perusahaan.

Penghargaan ini merupakan apresiasi yang sangat baik bagi Human Initiative. Harapannya agar dapat terus melayani masyarakat yang memerlukan bantuan tanpa mengharapkan sebuah penghargaan.

Kategori Pemenang Indonesia Fundraising Award 2020 Yang Digelar oleh Institut Fundraising Indonesia

6. Kategori Fundraising Digital Terbaik

Penilaian kategori ini dilihat dari sisi komunikasi, layanan, maupun kanal kemudahan. Sehingga lembaga-lembaga penggalangan dana mengemasnya menjadi sebuah peluang digital. Karena pesatnya kemajuan teknologi tersebut mempermudah akses masyarakat untuk berdonasi kepada lembaga zakat.

Kategori fundraising digital terbaik, nominasinya adalah BAZNAS, Dompet Dhuafa, Human Initiative, PPA Darul Qur'an dan Sedekah Online. Sebagai pemenang kategori tersebut dianugerahkan kepada BAZNAS yang terdepan dalam melakukan inovasi-inovasi digital dalam melakukan kampanye penggalangan dana serta merangkul berbagai kemitraan untuk memudahkan masyarakat dalam berdonasi.

Prof. Dr. Bambang Sudibyo MBA,CA selaku Ketua BAZNAS RI yang mewakili seluruh badan amil zakat mengucapkan terima kasih kepada IFI dan seluruh masyarakat Indonesia atas apresiasinya terhadap pencapain fundraising digital BAZNAS.

Harapannya, melalui penghargaan yang diberikan oleh Institut Fundraising Indonesia, pada program Indonesia Fundraising Award 2020 tersebut dapat menguatkan BAZNAS seluruh Indonesia, serta lembaga amil zakat lainnya dalam mengabdi dan memberikan layanan terbaik bagi umat.

7. Kategori Platform Fundraising Digital Terbaik

Karena kemudahan akses digital dan teknologi, maka semakin banyak platform-platform sosial kemanusiaan yang muncul untuk memudahkan masyarakat ikut menyumbang, membuat program sendiri sekaligus membantu lingkungannya.

Nominasi kategori platform fundraising digital terbaik yaitu Kitabisa.com, Dermawan.id, dan Bawa Berkah. Sebagai pemenang kategori tersebut dianugrahkan kepada Kitabisa.com atas kiprahnya menggabungkan pergerakan sosial dengan kekuatan teknologi digital, sehingga memudahkan penggalangan dana yang menjadi masalah utama diberbagai pergerakan.

CEO Kitabisa.com, Alfatih Timur, berterima kasih kepada IFI atas apresiasi yang diberikan pada Kitabisa.com. Harapannya semoga IFI terus konsisten melakukan edukasi, sosialisasi seputar strategi fundrasing serta terus berkembang. Semakin banyak masyarakat yang mengikuti seminar, workshop, baca buku dan semakin banyak pula dampak yang bisa tercipta dari konten-konten IFI.

8. Kategori Fundraising Program Kesehatan Terbaik

Kategori ini dipilih karena banyak lembaga-lembaga zakat dan kemanusiaan yang memiliki banyak program kesehatan untuk memandirikan masyarakat agar bisa hidup sehat dan mandiri. Nominasi kategori fundraising program kesehatan terbaik yaitu BSMI, PMI, Laz Harfa dan Mer-C.

Sebagai pemenang pada kategori tersebut diraih oleh Palang Merah Indonesia. PMI dinilai sangat tepat mendapatkan apresiasi tersebut karena kiprahnya dalam bidang kesehatan.

Ucapan terima kasih disampaikan oleh Sunarbowo Sandi selaku Kepala Markas PMI atas apresiasi yang sangat tinggi yang telah diberikan oleh masyarakat, khususnya kepada lembaga fundraising terhadap PMI. Penghargaan tersebut merupakan suatu kebanggaan yang sangat besar bagi PMI. Karena tujuan utama PMI adalah bekerja demi kemanusiaan.

9. Kategori Fundraising Program Pendidikan Terbaik

Penilaian fundraising program pendidikan terbaik tidak hanya dinilai dari sisi sekolah, tapi bagaimana gerakan fundraising sekolah tersebut meluas tidak hanya di Indonesia. Dan yang paling penting adalah manfaat dari program pendidikan tersebut untuk umat.

Nominasi kategori fundraising program pendidikan terbaik yaitu GNOTA, Yatim Mandiri, Mizan Amanah dan Rumah Yatim. Sebagai pemenang kategori tersebut diraih oleh Yatim Mandiri dengan program sekolah unggulannya.

Ahmad Zaini Faisol, Direktur Utama Yatim Mandiri mengucapkan terima kasih kepada IFI yang telah menyukseskan Indonesia Fundraising Award, dan memberikan penghargaan fundraising program pendidikan terbaik kepada Yatim Mandiri. Harapannya semoga Yatim Mandiri lebih semangat untuk mengelola pendidikan di Indonesia.

10. Kategori Fundraising Antri Korupsi Terbaik

Nominator kategori fundraising anti korupsi terbaik diraih oleh ICW (Indonesia Corruption Watch) yang telah memberdayakan masyarakat untuk terlibat dan berpartisipasi aktif melakukan perlawanan terhadap praktik korupsi.
Baca juga : 
Terima kasih disampaikan pula oleh Koordinator ICW, Adnan Topan Husodo kepada IFI yang telah menyelenggarakan IFA 2020, atas penghargaannya kepada ICW pada kategori lembaga fundraising gerakan anti korupsi terbaik.

Harapannya semoga dengan penghargaan tersebut menjadi penyemangat bagi ICW dan lembaga lain yang bergerak digerakkan anti korupsi di Indonesia.

Kategori Pemenang Indonesia Fundraising Award 2020 Yang Digelar oleh Institut Fundraising Indonesia

11. Kategori Fundraising Program Bantuan Hukum Terbaik

Kategori terkait advokasi ini dipilih karena masih banyaknya ketidakadilan di Indonesia, terutama masyarakat kecil untuk mendapatkan haknya. Dengan kategori ini menjadi salah satu dorongan agar banyak lembaga melakukan advokasi.

Nominasi kategori fundraising program bantuan hukum terbaik yaitu LBH dan PAHAM. Sebagai pemenang kategori tersebut diberikan kepada LBH Jakarta karena telah berjasa mendampingi dan memberikan bantuan hukum kepada masyarakat.

Upacapan senada juga disampaikan oleh Arif Maulana, Direktur LBH Jakarta kepada Institut Fundraising Indonesia yang telah memberikan penghargaan pada kategori fundraising program bantuan hukum terbaik dalam ajang IFA 2020.

Penghargaan tersebut merupakan apresiasi bagi gerakan fundraising LBH Jakarta sejak 2012. Harapannya kedepan, semoga dapat meningkatkan semangat, kreasi dan inovasi untuk semakin memperkuat penggalangan dukungan publik.

12. Kategori Fundraising Wakaf Produktif Terbaik

Dipilihnya kategori wakaf produktif terbaik karena potensi wakaf di Indonesia yang sangat besar. Oleh karena itu saat ini dibutuhkan kreativitas dari lembaga penggalangan dana untuk memberikan kontribusinya lebih banyak dari zakat.

Harapan IFI dengan kategori ini semakin memberi semangat kepada lembaga sosial kemanusiaan lainnya untuk membangun wakaf produktif yang hasilnya untuk peradaban umat.

Nominasi kategori fundraising wakaf produktif terbaik yaitu Dompet Dhuafa, Sinergi Foundation, dan Wakaf Al-Azhar. Pemenang kategori tersebut diraih oleh Sinergi Foundation karena berbagai kiprah yang telah dilakukannya di masyarakat.

Ucapan syukur dan terima kasih disampaikan oleh Asep Irawan, CEO Sinergi Foundation atas anugerah yang diberikan oleh IFI dalam ajang IFA 2020. Harapannya semoga menjadi pemicu bagi Sinergi Foundation untuk senantiasa terus meningkatkan kreativitas dan inovasi sosial di bidang perwakafan.

13. Kategori Fundraising Komunitas Terbaik

Tidak hanya menganugerahkan penghargaan kepada lembaga fundraising, IFA juga memberikan penghargaan kepada komunitas yang telah bahu-membahu membantu masyarakat. Pemberian penghargaan tersebut karena banyaknya gerakan-gerakan non formal yang terbentuk di masyarakat dan telah melakukan banyak kebaikan.

Nominasi kategori fundraising komunitas terbaik yaitu Gerak Bareng, Dongeng Ceria Manajeman dan Akhwat Bergerak. Kategori tersebut diraih oleh Gerak Bareng yang terus fokus dengan berbagai penggalangan dana di komunitasnya.

Ahmad Zaky, pendiri Gerak Bareng, mengucapkan terima kasih atas apresiasi yang telah diberikan oleh IFI. Harapannya penghargaan tersebut menjadi motivasi untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, tidak hanya dalam segi fundraising tetapi dalam segi penyaluran hasil penggalangan dana.

Banyaknya komunitas dengan berbagai macam gerakan, melalui kategori ini semoga dapat mendorong komunitas untuk lebih banyak menebar manfaat, menjadi profesional, transparan serta dapat mengelola kepercayaan pada masyarakat dengan baik.

14. Kategori Penggalangan Dana Langsung

Karena budaya masyarakat Indonesia yang majemuk dan suka berderma, kategori ini tumbuh dari kedekatan antara lembaga penggalangan dana dengan masyarakat. Oleh karena itu fundraising tidak hanya dibutuhkan kreativitas dan inovasi, tapi juga kedekatan personal dan kepercayaan.

Nominasi kategori penggalangan dana langsung yaitu Yatim Mandiri, YDSF dan LMI. Sebagai pemenang katogori tersebut diberikan Lembaga Manajemen Infaq (LMI) karena telah berhasil membangun kepercayaan lembaga fundraising dengan para donaturnya.

Direktur Marketing dari Kemitraan Laznas LMI, Oji Riyanto, S.T mengucapkan terima kasih kepada IFI karena telah mempercayakan dan memberikan apresiasi kepada LMI.

Harapannya melalui ajang IFA 2020 ini dapat memberikan inspirasi dan memicu semangat lembaga zakat dan kemanusiaan lainnya untuk mengelola dana publik secara profesional dan transparan. Dan semoga IFA terus hadir setiap tahun dalam mewarnai gerakan penggalangan dana di Indonesia.

15. Kategori Fundraising Oleh Perguruan Tinggi

Penganugerahan kategori fundraising oleh perguruan tinggi, karena melihat banyaknya perguruan tinggi yang tumbuh dengan gerakan-gerakan kepedulian untuk membantu sesama dan masyarakat, sehingga berdampak baik bagi lingkungan masyarakat.

Pada kategori fundraising oleh perguruan tinggi tersebut, nominasinya adalah STF UIN, Baitul Mal Tazkia dan STS SEBI. Sebagai pemenang kategori tersebut diapresiasikan kepada STF UIN Jakarta.

Prof. Amelia Fauziah, Ph.D selaku Direktur STF UIN Jakarta menyampaikan ucapan terima kasih atas penghargaan IFA 2020 yang telah menominasikan Social Trust Fund UIN Jakarta sebagai pemenang dalam kategori tersebut.

Bagi STF UIN Jakarta, penghargaan tersebut adalah sebuah apresiasi yang sangat tinggi. Harapannya melalui program Indonesia Fundraising Award, dapat menjadikan penyemangat agar lebih berkhidmat, khusunya dalam bidang filantropi di dunia pendidikan.

16. Kategori Tokoh Pendukung Gerakan Foundraising Indonesia

IFA 2020 menganugerahkan penghargaan spesial tokoh pendukung gerakan fundraising Indonesia kepada almarhum KH. Salahuddin Wahid. Penghargaan tersebut diberikan kepada beliau karena kiprahnya terhadap sosial kemanusiaan dan juga gerakan fundraising.

KH. Salahuddin Wahid adalah Tokoh pendukung gerakan fundraising Indonesia

Gus Sholah merupakan tokoh panutan dalam bidang sosial kemanusiaan. Beliau juga merupakan tokoh yang semasa hidupnya aktif dalam dunia zakat, infak, sedekah dan wakaf di Indonesia.

Perhatian beliau terhadap dunia fundraising di Indonesia juga diwujudkan dengan adanya inisiasi pembangunan Rumah Sakit Dhuafa di kawasan Tebuireng, Rumah Sakit Hasyim Asyari, Dompet Dhuafa dan Pondok Pesantren Tebuireng, Jombang, Jawa Timur.

Kiprah Gus Sholah dalam dunia sosial dan kemanusiaan sangat banyak, dibuktikan dengan mendirikan LSPT (Lembaga Sosial Pesantren Tebuireng).

Ucapan terima kasih disampaikan oleh Irfan Asy’ari Sudirman Wahid atas penghargaan pada Kategori tokoh pendukung gerakan fundraising Indonesia yang diberikan oleh IFI pada ayahandanya. Harapannya semoga semakin banyak orang dapat berkontribusi lebih untuk Indonesia.

Daftar Pemenang Indonesia Fundraising Award 2020 Kategori Lembaga Fundraising atau Penggalangan Dana

Harapan IFI Pada Lembaga Sosial Kemanusiaan

Melalui pemberian penghargaan tersebut diharapkan dapat mendorong lembaga sosial kemanusiaan agar termotivasi melakukan penggalangan dana. Melalui event IFA juga dapat mendorong ketertarikan generasi muda untuk masuk ke dalam dunia sosial kemanusiaan, agar nantinya tercipta kaderisasi sumber daya manusia yang tangguh di bidang fundraising.

Selain itu, diharapkan melalui penghargaan ini dapat mendorong lembaga sosial kemanusiaan untuk mengelola lembaganya secara profesional dan transparan. Dengan begitu, lembaga zakat dapat dipercaya publik dalam tiap program yang dikampanyekannya.

Penghargaan ini diharapkan dapat memotivasi seluruh lembaga fundraising yang ada di Indonesia, baik di lembaga zakat maupun lembaga kemanusiaan, agar lebih semangat dan lebih progresif dalam melakukan fundraiser serta semakin banyak manfaat yang dirasakan oleh masyarakat yang membutuhkan dari dana-dana masyarakat.

Sekilas Tentang IFI (Institut Fundraising Indonesia)

Institut Fundraising Indonesia adalah lembaga yang didirikan oleh Arlina F. Saliman dan M. Arifin Purwakananta. IFI sendiri adalah lembaga training, consulting dan publishing yang bergerak di bidang fundraising. Lembaga yang berdiri sejak tahun 2013 ini merupakan organisasi yang concern dengan kemandiriaan organisasi berbasis retail fundraising.

Institut Fundraising Indonesia adalah lembaga training, consulting dan publishing yang bergerak di bidang fundraising yang berdiri sejak tahun 2013.

Berawal dari minimnya kaderisasi SDM di bidang fundraising dan banyaknya lembaga sosial yang tidak berkembang karena strategi fundraising yang kurang tepat, menghadirkan IFI sebagai salah satu lembaga yang memiliki visi melahirkan sumber daya manusia yang tangguh di bidang fundraising dalam dan luar negeri.

Lembaga ini juga memiliki misi untuk mendorong kemandirian Indonesia melalui kemitraan fundraising agency. Selain itu juga membangun jaringan lembaga sosial untuk program sustainable development.

IFI juga menyediakan literatur fundraising yang relevan untuk Indonesia melalui penerbitan buku, majalah, media online dan media fundraising lainnya. Melalui IFI bisa mewarnai dunia sosial, sehingga lembaga sosial akan tumbuh dan mandiri dengan fundraising publik dari dukungan masyarakat.

Penutup

Indonesia Fundraising Award merupakan ajang apresiasi untuk mendorong lembaga fundraising, lembaga bantuan kemanusiaan, lembaga zakat serta komunitas agar bisa mandiri dengan fundraising publik dan dapat terus meningkatkan profesionalismenya.

Melalui IFA 2020, mengajak generasi muda untuk bersama-sama berjuang, berdedikasi dalam rangka menggalakkan fundraising sosial di Indonesia.

bm

Blogger amatir yang suka berbagi cerita, informasi dan ilmu pengetahuan melalui tulisan di blog.

16 Comments

Mohon berikan komentar dengan bahasa yang santun sesuai dengan topik yang dibahas, tidak memasang link hidup, dan tidak meninggalkan spam!.

Terimakasih banyak atas perhatiannya.

  1. Keren euy, saya baru tahu ada award buat para fundraiser. Semoga dengan begini bisa lebih memasyarakatkan lagi filantropi di tengah-tengah masyarakat, agar tidak tercipta kesenjangan sosial yang parah.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Betul bang, tahun ini kali pertama IFI Ngadain IF Award.

      Semoga saja dapat berjalan terus untuk tahun berikutnya, dan selain itu banyak juga lembaga fundraising yg ikut memberikan kontribusi pada masyarakat

      Hapus
  2. Semoga para pemenang nominator IFA 2020 dapat konsisten dan amanah. Begitu juga dengan IFA selaku penyelenggara.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Mudah-mudahan, aamin..
      Tapi saya pribadi yakin, lembaga yg terpilih menjadi nominasi dan pemenang akan terus memberikan layanan terbaik untuk bangsa Indonesia, terutama masyarakat yg membutuhkan uluran tangan dari lembaga fundraising

      Hapus
  3. Keren uyy ternyata Fundraising ada awardnya. Semoga ke depannya bisa lebih maju dan memberi inspirasi anak muda untuk lebih berkontribusi dalam bidang kemanusiaan.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Nah itu yg lebih penting. Melalui ajang IFA ini semoga banyak generasi muda yg turut berkontribusi menjadi fundraiser yg handal demi kemakmuran rakyat

      Hapus
  4. Ternyata tahun ini perdana diselenggarakan awardnya ya Kang. Sungguh mulia sekali apa yg dilakukan oleh badan atau lembaga sosial yg ada di Indonesia. APALAGI jika membangun untuk desa tertinggal. Seperti pembangunan air bersih dan memperbaiki jalan di daerah pelosok. Semoga tetap amanah dalam mengemban tugas. Aamiin

    BalasHapus
    Balasan
    1. Tujuan dari IFI memberikan penghargaan kepada lembaga sosial kemanusiaan yang peduli pada kesejahteraan masyarakat. Semoga saja pembangunan air bersih hingga ke pelosok pun dapat terealisasikan

      Hapus
  5. IFA 2020 ini bener-bener bisa menjadi motivasi dan menjadi dukungan baru buat para lembaga fundraising di Indonesia. Semoga bisa semakin amanah dan profesional aamiin

    BalasHapus
    Balasan
    1. Aamiin, dan semoga banyak pula perusahaan maupun perorangan yang tergerak untuk ikut bersama peduli pada sesama

      Hapus
  6. Baru tahu ada Awardnya lhoo. MasyaAllah keren banget.. Acara kek gini harus dibanyakin nih biar yang lain juga termotivasi. Fastabiqul khairat, berlomba2 dalam kebaikan.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya mbak. Ini acara yang pertama kali diadakan oleh Institut Fundraising Indonesia kepada lembaga sosial kemanusiaan

      Hapus
  7. Kayaknya penghargaan dibagi rata ya Kang. Hehe...semoga makin maju filantropi Indonesia. Penghargaan semacam ini bisa menyemangati mereka yang bergerak di filantropi.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Insya Allah, melalui penghargaan yang diberikan oleh IFI pada ajang IFA 2020 dapat lebih terus meningkatkan kepedulian lembaga maupun komunitas masyarakat untuk lebih peduli

      Hapus
  8. Alhamdulillah ya ga cuma film sm sinetron dikasih penghargaan...gerakan kebaikan gini nih harus diapresiasi

    BalasHapus
  9. Baitul Maal Hidayatullah (BMH) ini pantas banget buat jadi pemenang kategori fundraising infak terbaik.

    BalasHapus
avatar
Admin Kang Syahri Online
Selamat datang di Kang Syahri
Silakan kirimkan pesan untuk bekerjasama dengan kami!